Olahraga berenang itu ada banyak macam gaya, salah satunya renang gaya kupu-kupu. Gaya renang satu ini terbilang cukup umum dilakukan oleh perenang biasa hingga profesional. Melakukan gerakan satu ini ketika berenang juga ada banyak manfaatnya.
Jika Anda hobi berenang dan menyukai tantangan, wajib belajar gaya kupu-kupu. Selain mampu menggerakkan seluruh tubuh Anda, renang gaya satu ini juga mampu mencegah adanya penyakit jantung hingga stroke.
Renang gaya kupu-kupu juga sangat cocok untuk Anda yang sedang menjalani program diet. Sebab, dari lengan hingga kaki, semuanya gerak dan bisa membakar kalori. Ingin tahu bagaimana tekniknya? Berikut penjelasan lengkapnya.
Inilah Cara Melakukan Renang Gaya Kupu-Kupu yang Benar
Jika Anda belum tahu, renang dengan gaya kupu-kupu atau butterfly stroke merupakan gaya renang yang cukup sulit untuk dipelajari. Perlu waktu yang lama hingga bisa melakukannya dengan sempurna.
Gaya renang satu ini memang mengandalkan ritme gerakan tubuh yang seimbang antara lengan, kaki dan seluruh anggota tubuh. Jika ingin bergerak dalam waktu lama, teknik pernapasan juga perlu dipelajari.
Mengapa gaya renang ini disebut dengan gaya kupu-kupu? Jika mengutip dari All American Swim, nama gaya tersebut diambil dari gerakan renang para perenang. Saat renang gaya kupu-kupu, lengan Anda pasti melengkung ke atas, kemudian keluar dari air secara bersamaan, jadi kelihatan seperti sayap yang mengepak.
Tidak hanya lengan sebagai kunci dari gerakan renang ini, kaki juga harus terus bergerak. Teknik gerakan kakinya disebut juga dengan tendangan lumba-lumba. Untuk lebih jelasnya, informasi berikut akan menjelaskan secara detail :
1. Perhatikan Postur dan Posisi Tubuh Sebelum Berenang
Langkah pertama untuk mulai renang gaya kupu-kupu, Anda harus memperhatikan postur dan posisi tubuh dengan baik. Pada saat di dalam air, usahakan tetap rata tertelungkup, dan hampir sejajar dengan air. Ketika Anda berada di dalam air, gerakan tubuh juga seperti gelombang. Gelombangnya mulai dari kepala, diikuti dada, pinggul, dan kaki.
2. Cara Menggerakkan Lengan
Inti dari renang gaya kupu-kupu adalah lengannya. Ada beberapa gerakan yang harus Anda lakukan hingga gerakan lengan, layaknya sayap mengepak ketika berenang. Berikut adalah caranya :
- Pertama, lakukan entry, yaitu dengan merentangkan lengan ke depan tubuh. Kemudian masuk ke dalam air, lebarkan selebar bahu, dengan siku ditekuk.
- Catch, yaitu gerakan di dalam air dengan lengan lurus selebar bahu, kemudian telapak tangan hadapkan ke bawah. Tekan ke bawah dan keluarkan tangan secara bersamaan.
- Kemudian gerakan pull, yaitu tarik tangan dengan mengarahkan ke tubuh dengan gerakan setengah lingkaran. Pastikan telapak tangan menghadap ke luar dan siku tetap lebih atas dari tangan.
- Dan terakhir adalah recovery, pada akhir tarikan, kedua tangan telah mencapai paha lalu sapukan ke atas air secara bersamaan. Kemudian lemparkan tangan ke depan dan lakukan seperti gerakan awal.
3. Teknik Gerakkan Kaki
Seperti yang telah kami jelaskan di atas, renang gaya kupu-kupu juga perlu keseimbangan dari kaki yang disebut dengan tendangan lumba-lumba. Jadi, jika ingin cepat menguasai teknik berenang ini, Anda harus membayangkan diri seperti lumba-lumba atau putri duyung.
Ketika sudah masuk ke dalam air, lakukan tendangan kecil. Gunanya untuk menyeimbangkan tubuh. Namun, ketika lengan berada di atas permukaan, Anda harus menendang lebih kuat karena ada momentum hilang pada fase ini.
4. Teknik Pernapasan Selama Berenang
Berenang dengan gaya kupu-kupu memang tantangannya adalah mengatur napas. Pengaturan napas dalam gerakan ini memang harus sesuai dengan ritme.
Untuk tahu bagaimana cara melakukan teknik pernapasan selama berenang gaya satu ini, berikut detailnya :
- Saat lengan sudah berada di atas permukaan, Anda bisa mengambil napas. Ini saat proses recovery. Pada saat ini, memang perlu udara banyak agar ritme berenangnya bisa tetap stabil.
- Kemudian alternatif kedua dalam pengambilan napas dengan menaikkan dagu sejajar dengan permukaan air. Jangan lupa untuk pandangan lurus ke depan dan jangan melenceng.
- Setelah napas terhirup, Anda bisa masuk kembali ke dalam air. Kepala Anda harus segera masuk sebelum lengan masuk air.
- Untuk selanjutnya, Anda harus melakukan pernapasan melalui hidung dan mulut.
Secara singkat, koordinasi renang kupu-kupu ini adalah dengan menggerakkan kaki, kemudian mengarahkan kedua tangan ke bawah secara bersamaan.
Setelah itu, jika kedua tangan berada di bawah, kepala harus dinaikkan untuk mengambil napas. Kaki dan juga tangan harus bergerak secara bergantian sesuai dengan ritme. Mulailah dari kaki dulu untuk melakukan dorongan.
Meski bukan pelari profesional, melakukan teknik berenang seperti ini juga bermanfaat untuk kesehatan dan terhindar dari penyakit berbahaya.
Gerakan ini memang terbilang cukup sulit, namun masih bisa Anda pelajari bila terus-menerus melakukan latihan secara rutin. Manfaat renang gaya kupu-kupu juga baik, bisa jadi alternatif olahraga ketika diet karena mampu membakar kalori dengan efektif.