Taj Mahal menjadi salah satu bangunan penuh sejarah dunia. Bangunan dengan gaya arsitektur yang megah dan mewah ini menjadi kebanggaan sekaligus ikon dari India. Bangunan ini juga menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi masyarakat lokal maupun turis internasional.
Taj Mahal juga menjadi salah satu bagian dari keajaiban dunia. Kemegahan bangunan ini memang begitu mengagumkan. Tidak heran jika sampai sekarang Taj Mahal masih menjadi destinasi favorit saat berkunjung ke India.
Fakta Menarik Bangunan Sejarah Dunia Taj Mahal
Tidak hanya sekadar sebuah bangunan, Taj Mahal menyimpan begitu banyak makna dan saksi sejarah. Berikut adalah beberapa fakta menarik yang tersimpan di balik kemegahan bangunan Taj Mahal.
1. Pembangunan Melibatkan Gajah
Proses pembangunan Taj Mahal terbilang unik. Tidak hanya melibatkan tenaga kerja manusia namun pembangunan Taj Mahal juga melibatkan tenaga gajah. Gajah digunakan sebagai tenaga untuk mengangkut dan memindahkan bahan-bahan bangunan pada masa itu.
Menariknya lagi ada banyak sekali gajah yang terlibat dalam proses pembangunan Taj Mahal. Diperkirakan jumlah gajah yang ikut bekerja kurang lebih 1000 ekor.
2. Tanda Cinta Seorang Suami
Taj Mahal bukanlah sebuah bangunan biasa namun menyimpan sejarah dunia yang tidak hanya diingat oleh masyarakat India. Di dalamnya tersimpan kisah yang mengharukan. Bangunan ini adalah tanda cinta dari seorang suami yang kehilangan sang istri setelah melahirkan.
Taj Mahal yang megah dibangun oleh Raja Mughal Shah Jahan. Shah Jahan memiliki istri bernama Mumtaz Mahal yang meninggal dunia ketika melahirkan anak ke-14. Demi mengenang mendiang istrinya, Shah Jahan membangun Taj Mahal. Nama dari bangunan tersebut juga diambil dari nama istrinya yaitu Mahal.
3. Tidak Sepenuhnya Simetris
Raja Mughal Shah Jahan sangat menyukai bangunan yang simetris. Itulah mengapa ia menyukai desain Taj Mahal yang terlihat simetris. Bangunan ini dikelilingi menara-menara yang menjulang tinggi dan terlihat sama dari sisi kanan maupun kiri.
Namun ternyata Taj Mahal itu sendiri tidak sepenuhnya simetris. Ada bagian dari Taj Mahal yang tidak sesuai dan membuat desainnya tidak simetris. Bagian tersebut merupakan makam dari Shah Jahan sendiri.
Menurut legenda, Raja Mughal Shah Jahan ingin membuat Taj Mahal hitam untuk dirinya sendiri. Namun ia kehabisan waktu dan tidak bisa menyelesaikannya. Akhirnya, tempat pemakamannya dibangun belakangan dan membuat Taj Mahal jadi tidak simetris.
4. Membutuhkan Perawatan Khusus
Tidak hanya proses pembangunannya yang cukup rumit dan memakan waktu, Taj Mahal juga membutuhkan perawatan khusus. Disebutkan bahwa Taj Mahal selalu mendapat perawatan kecantikan yang mirip dengan perawatan para wanita India.
Perawatan khusus untuk Taj Mahal menggunakan tanah fuller atau multani mitti. Ini merupakan sejenis masker lumpur pembersih yang diaplikasikan ke seluruh bagian Taj Mahal. Setelah 24 jam, masker tersebut akan dibilas dengan menggunakan air bersih.
5. Pernah Dijual Tiga Kali
Taj Mahal sebenarnya sudah menjadi bagian dari World Heritage Sites oleh UNESCO. Namun ternyata masih saja ada oknum yang menipu orang lain dan memberi klaim bahwa mereka menjual Taj Mahal.
Seorang penipu ulung bernama M.K. Srivastava diketahui pernah menipu turis sebanyak tiga kali agar membeli Taj Mahal. Bangunan ini ditawar dengan harga Rs100.000.
Saat ini Taj Mahal menjadi salah satu bangunan bersejarah yang sangat populer di dunia. Selain menyimpan sejarah dunia dan memiliki fakta-fakta menarik yang mencengangkan, Taj Mahal juga tampil sebagai bangunan yang sangat cantik. Sampai sekarang Taj Mahal masih menjadi destinasi favorit para turis saat liburan ke India.